Hujan yang turun tak pada saatnya
seperti suasana hatiku yang tak pernah benar
suasana yang mencekam
basah oleh airmata
terisak dalam kegelapan malam
dan dalam ruangan yang menyeramkan
Suara halilintar yang bergemuruh
semakin membawa aku dalam suasana yang tak menentu
aku mulai membenci hujan yang turun tak tentu
semakin turun semakin deras
seperti hati yang tak menentu
kadang aku merasa darahku mengalir dengan kencang
dan kadang aku merasa darahku tak mengalir
Hujan yang membasahi permukaan tanah malam itu
seperti halnya airmata yang terus membasahi pipi ini
turun dengan sendirinya
tak pernah kuduga sebelumnya
kalau airmataku malam itu akan mengalir seperti hujan yang turun malam itu juga
Dan pada malam itu juga aku menyadari satu hal
bahwa aku benar-benar memerlukanmu
dan aku menyadari juga bahwa aku telah benar-benar jatuh dalam hatimu
dan aku benar-benar tenggelam dalam pelukkanmu
yang aku inginkan hanyalah dirimu yang tetap di sampingku
sampai kapanpun itu
*Just a Poetry guys :D..hanya kata-kata yg terlintas dalam otakku
gak ada maksud apa-apa dan tidak mengarah kepada siapapun. Thanks*
0 comments:
Posting Komentar